hoping (˘˘ʃƪ)

Sudah tau dari awal, berharap selain dari pada-Nya memang sering mengecewakan. Jadi berharaplah hanya pada-Nya.

Prinsip itu sudah ada dihati sy, tepatnya saat banyak kegagalan duniawi yg sy terima. Dan terbukti berharap pada-Nya tidak akan pernah mengecewakan.

Yang tadinya sy berpikir itu tdk mungkin, entah darimana jalannya... Sesuatu itu mungkin terjadi pada sy.

Tapi, namanya juga manusia, sering berharap dengan apa yg menjadi keinginannya... Wajarr... Namun seringkali jika harapan itu tdk sesuai kenyataan, ia amat sangat jatuh dan susah untuk bangkit dan mulai dari awal karena sudah sangat berharap.

Saat hari itu, sy menggantungkan harapan pada Tuhan sy...

Tak hanya sekedar menggantungkan harapan saya...
Selayaknyaa murid dan guru. Jika si murid ingin rangking 1 dikelas, dia seyogianya harus menunjukkan usahanyaa untuk bisa meraih rangking 1 kepada gurunya.

Dilihat bagaimana usaha kita, pengorbanan kita, dan setangguh apa kita bertahan dengan impian kita agar sesuai harapan.

Dari situ kita dilihat, apakah kita layaaakk apa tidak.

Tak semudah kita bicara saja memang,,, cuma itulah yang saya alami saat itu.

Dan sekarang harus menghadapi saat seperti itu lagi, rasanyaaa tetaap susah sekali yaaa.. Hahahahaha...

Kunci terakhir sabar. Itu ilmu yang paling sulit dengan segala hawa nafsu manusia dan emosional manusia.

Sy memang harus banyak belajar, bercermin pd diri sendiri, dan memperbaiki diri.

Disaat ada pilihan tapi pilihan itu tidak bisa diharapkan... Berharaplah dengan-Nya... Itu jauh jauh lebih baik...

Bukankah setiap ketetapan-Nya itu selalu baik?... Yapps I believe it!... :))